Berawal dari mengelola wakaf air bersih, Aiptu Gunawan Nugroho menginisiasi pendirian diniyah atau sekolah berbasis agama Islam.
Diniyah yang diadakan setiap sore pukul 16.00 WIB tersebut tidak memungut biaya dari para siswanya. Bahkan siswa yang berprestasi secara akademik mendapat hadiah dari pengurus.